Cilacap - Danramil 06 Kesugihan Lettu Inf Jurizal mendampingi Kepala Ajenrem 071/Wijayakusuma melaksanakan Sosialisasi penerimaan Prajurit TNI AD dalam hal ini Calon Tamtama PK dan Bintara PK TNI - AD TA. 2022 Jalur Santri bertempat di Lingkungan Ponpes Al - Ihya Ulumaddin Kesugihan, Jl. Kemerdekaan Timur No.16, Platar, Kesugian Kidul, Kecamatan Kesugian, Kabupaten Cilacap, Sabtu (19/2/2022).
Kegiatan Sosialisasi tersebut di hadiri oleh Kaajenrem 071/Wijayakusuma Mayor Caj Muhamad Imron, Paurminpes Ajenrem 071/Wijayakusuma Lettu Caj Danu Danar, Danramil 06/Kesugian Lettu Inf Jurizal, dan pengasuh santri Pondok Pesantren Al - Ihya Ulumaddin Abdul Ghina didampingi Kepala Sekolah MA Al - Minat Hendri Sugiarto S.pd dan para santri Ponpes Al - Ihya Ulumaddin.
Baca juga:
Korem 071/Wijayakusuma Gelar Doa Bersama.
|
Dalam kegiatan tersebut Kaajenrem 071/Wijayakusuma Mayor Caj Muhamad Imron menyampaikan, bahwaSosialisasi penerimaan calon Tamtama PK dan Bintara PK TNI-AD adalah bertujuan untuk memberikan gambaran bagai mana mekanisme penerimaan prajurit, dan sekaligus memberikan motivasi kepada para santri agar mau mengabdikan diri kepada bangsa dan negara melalui TNI-AD.
"Sosialisasi ini dilaksanakan agar para santri calon pendaftar mengerti dan memahami persyaratan apa yang harus dipenuhi, dan materi apa saja yang akan diujikan serta tahapan seleksi penerimaan prajurit TNI AD, " katanya.
Adapun materi yang disampaikan dalam sosialisasi tersebut yaitu penjelasan tentang persyaratan proses penerimaan calon prajurit TNI AD secara umum meliputi, kesehatan, jasmani, mental ideologi, psikologi dan akademik.
Dalam kesempatan itu, Pengasuh santri pondok Al - Ihya Ulumaddin Abdul Ghani menyampaikan selamat datang kepada Kaajenrem 071/WK Mayor Caj Muhamad Imron, berserta rombongan dan ucapan trimakasih atas kegiatan sosialisasi yang di laksanakan di Ponpes Al - Ihya Ulumuddin.
"Kami dari Ponpes Al - Ihya Ulumaddin mendukung adanya sosialisasi ini, semoga dengan di adakanya kegiatan ini akan menambah ilmu dan wawasan para santri dan pada akhirnya para santri punya minat untuk mengabdi kepada bangsa dan negara dengan bergabung menjadi anggota TNI, " ucapnya.